DUET PJR - BLT MENUJU PERUBAHAN SABU RAIJUA

Perpaduan Dua Kekuatan Sejuta Lontar Kebanggaan Negeri Para Dewa


RadarMuria.Com
Kupang - Pasangan Ir. Pieter Djami Rebo, M. Si dan Dr. Bernard L Tanya, SH; MH (PJR - BLT), dua sosok yang penuh inovasi dan kreatif menuju perubahan Sabu Raijua.

Pantas disebut perpaduan dua kekuatan sejuta lontar kebanggaan warisan negeri para dewa.

Calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Sabu Raijua itu, telah berkiprah cukup lama dan melanglang buana dalam dunia ilmu pengetahuan, sebagai bekal membangun tanah kelahiran, Kabupaten Sabu Raijua.

Karya dan track record keduanya, baik di birokrasi dan akademisi dinilai mampu membawa kabupaten yang dikenal sebagai Bumi Rai Hawu itu, menuju perubahan visi pembangunan yang menyejahterahkan.


Visi Misi Menuju Perubahan Sabu Raijua

Stigma perubahan menggelinding seiring bola panas politik Sabu Raijua yang akan menyelenggarakan Pilkada guna mendapatkan pemimpin periode 2020 - 2024.

"Seorang pendaki gunung yang telah menaklukan banyak puncak gunung, pasti tahu cara dan jalan untuk menaklukan gunung berikutnya", ujar Pieter berfilosofi.

"Melihat sepak terjang dua figur itu, perubahan Sabu Raijua ke depan kiranya bukan isapan jempol belaka", tutur Herry FF. Battileo, SH; MH seorang praktisi hukum di Kupang menyampaikan pendapatnya kepada RadarMuria.Com

Tak berlebihan, lanjutnya, baik dalam kata maupun goresan cerita atas perjuangan keduanya dalam kontribusi pembangunan di wilayah Nusa Tenggara Timur (NTT).

Pieter Djami Rebo adalah alumni Teknik Sipil Universitas Diponegoro Semarang Jawa Tengah dan seorang dosen teknik sipil.

Banyak bersumbangsih dalam pemikiran dan karya saat menjabat di Dinas PUPR Provinsi NTT.

Hal itu membuat masyarakat tidak pernah lupa atas jasa dan pengabdian Pieter, sang kreator dan arsitek kebanggaan daerahnya.

Demikian halnya Bernard L. Tanya, seorang punggawa  hukum yang juga menjadi kebanggaan NTT.

Bernard juga telah banyak menorehkan prestasi bidang akademik, sebagai seorang Doktor ilmu hukum dan dosen paska sarjana sekaligus praktisi hukum.

Walau telah banyak berprestasi, namun sebutan Ama Tana Rai Hawu selalu melekat pada diri Bernard, di manapun berada.

Sabu Raijua yang memiliki sebutan negeri sejuta lontar dan negerinya para dewa, menyimpan berjuta aset sebagai warisan leluhur, antara lain adalah generasi yang hebat dan unggul.

(RM. Usman)

0 komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.