REHAB RTLH, DANDIM 0718/PATI SERAHKAN KUNCI RUMAH MBAH SLAMET

Dandim 0718/Pati Letkol CZi Adi Ilham Zamani, SE secara simbolis menyerahkan kunci rumah hasil rehab RTLH dalam rangka Hari Juang TNI AD 2020.

Pati, RadarMuria.Com- Komandan Kodim (Dandim) 0718/Pati Letkol CZi Adi Ilham Zamani menyerahkan kunci rumah hasil rehab, kepada Mbah Slamet (70) warga Rt 09/02 Desa Winong Kecamatan Pati, Senin (28/12).

Selain rumah Mbah Slamet, 2 unit rumah lainnya juga mendapat bantuan rehab RTLH (Rumah Tidak Layak Huni) yang berhasil dirampungkan oleh prajurit Kodim Pati dalam rangka Hari Juang TNI AD yang diperingati tiap 15 Desember.

Satu unit rumah berada di wilayah Kecamatan Jaken dan satu lagi di Kecamatan Sukolilo.

Acara yang berlangsung sederhana itu juga dihadiri Forkopimcam Pati, perwakilan BRI Cabang Pati, Kades Winong serta para tetangga Mbah Slamet.

Mbah Slamet sendiri merupakan penyandang disabilitas tuna netra yang sehari - hari menggantungkan hidup dari hasil upah istrinya yang bekerja sebagai pembantu rumah tangga.

Sehingga bantuan tersebut dinilai layak dan tepat sasaran.

Mbah Slamet kini menempati rumahnya yang telah direhab, sehingga layak huni.

Dandim Letkol Adi dalam kesempatan itu menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih kepada pihak yang telah membantu terlaksananya kegiatan rehab RTLH.

"Terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu, dari BRI Pati, Polsek, Koramil serta warga semua. Semoga ini menjadikan amal bagi kita semua", kata Dandim.

Dandim juga berharap, setelah rehab itu, rumah Mbah Slamet semakin nyaman untuk dihuni dan semakin sehat serta ada keberkahan.

Kerjasama yang terjalin baik antara Kodim Pati dengan BRI Cabang Pati dan instansi lainnya, pinta Dandim, dapat berjalan terus guna membantu dan mendukung pembangunan di wilayah Kabupaten Pati.

Komandan Koramil (Danramil) 01/Pati, Kapten Yahudi menjelaskan, rehab rumah Mbah Slamet dengan ukuran 6 meter kali 7 meter itu dilakukan karena sudah tidak layak huni.

"Kondisinya tidak layak dihuni. Dinding dari gedhek (anyaman bambu) dan lantainya masih tanah. Setelah direhab, rumah tersebut berubah 180 derajat, layak huni. Konstruksi dinding dari bata putih dan lantainya menggunakan material keramik", jelas Kapten Yahudi.

Menurutnya, kegiatan itu dapat berjalan sukses karena kegotong - royongan yang terjalin antara Kodim, Koramil dan Polsek serta warga sekitar, selama 12 hari.

Usai menerima kunci rumah, Mbah Slamet mengungkapkan kebahagiannya sembari mengucap syukur dan berterima kasih kepada TNI dan Polri serta masyarakat.

(RM. Usman : /Snpt.Pendim)