TINGKATKAN PELAYANAN NASABAH, PEGADAIAN CABANG PATI LAKUKAN STANDARISASI OUTLET

Gedung PT. Pegadaian (Pesero) Cabang Pati, "Mengatasi Masalah Tanpa Masalah"

Pemimpin Cabang PT. Pegadaian (Pesero) Pati, H. Nasrul Hidayat, SE; MM



Pati, RadarMuria.Com-       Perusahaan BUMN, PT. Pegadaian (Pesero) Kantor Cabang Pati melakukan standarisasi outlet pelayanan kepada nasabah.

Pada 2021 mendatang,  outlet seluruh Pegadaian sudah terstandar, dengan tampilan baru.

"Untuk meningkatkan pelayanan dan kenyamanan kepada nasabah, kita juga sudah melakukan standarisasi bangunan. Tampilan Pegadaian untuk 2021, semua sudah punya outlet standar", terang Pemimpin Cabang Pegadaian Pati, Nasrul Hidayat, kepada RadarMuria, Rabu (23/12).

Di masa pandemi Covid-19 ini, lanjutnya, tak bisa dipungkiri membawa imbas atau dampak di seluruh sektor usaha, terutama usaha kecil dan menengah.

Namun demikian, menurut Nasrul, sesuai misi Pegadaian yaitu membantu masyarakat menengah dan bawah, pihaknya berusaha secara maksimal meningkatkan pelayanan.

"Jadi di masa pandemi ini, produk yang masih sangat diminati masyarakat adalah gadai. Hanya dalam waktu singkat, 5 sampai 10 menit, uang sudah cair dan barang jaminan lebih aman. Apalagi terkait harga emas yang sekarang fluktuasinya signifikan, daripada dijual maka lebih banyak yang datang ke Pegadaian", jelas Nasrul.

Hingga 21 Desember 2020, Pegadaian Cabang Pati yang dipimpinnya telah menyalurkan kredit kepada masyarakat mencapai 500 milyar rupiah lebih, tepatnya sebesar 547.082.820.000 rupiah.

"Untuk Pati, out standing loan yaitu kredit yang masih di pegadaian, masih berada pada 10 besar di Indonesia dan rangking 1 di Jawa Tengah - DIY", ungkapnya.

Hal itu dapat tercapai, sebut Nasrul, karena adanya dukungan semua pihak, terlebih karena motto Pegadaian adalah Mengatasi Masalah Tanpa Masalah.

Pada libur Natal dan Tahun Baru ini, karena pelayanan baru efektif pada 4 Januari 2021, pihaknya berpesan, bagi nasabah yang ingin menggunakan jasa pegadaian, mau membayar bunga atau mengangsur cicilan, dapat memanfaatkan aplikasi Pegadaian Digital.

"Meskipun tutup, nasabah masih bisa menggunakan aplikasi Pegadaian Digital, biar tidak repot", jelasnya.

Tahun 2020, Pegadaian Cabang Pati mempunyai target OSL (Out Standing Loan) dari rata - rata semua produk mencapai 172.038.379.431 rupiah.

Jumlah nasabah yang ditarget sebanyak 46.812 dari transaksi PDS maupun User, terlampaui dengan jumlah 52.736 nasabah.

Dan nasabah Tabungan Emas yang ditarget  8.242, juga terlampaui hingga 10.259 nasabah.

Pada 2021 mendatang, Nasrul menyebut, ada kenaikan target dari semula, di atas 20 persen.

"Tentu ada kenaikan target daripada tahun sebelumnya, biasanya di atas 20 persen. Harus meningkatkan kinerja dan banyak berkolaborasi dengan berbagai pihak", pungkas Nasrul.

(RM. Usman)

0 komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.