CANANGKAN VAKSINASI COVID-19, BUPATI HARYANTO MENJADI YANG PERTAMA DIVAKSIN


Bupati Pati, Haryanto, menjadi orang pertama yang divaksin Covid-19 di Kabupaten Pati.




Pati, RadarMuria.Com         Pencanangan Vaksinasi Covid-19 dan Sosialisasi Peningkatan Imunitas Dengan Ramuan Tradisional, berlangsung Senin (25/1), di RSUD RAA Soewondo Pati.

Pencanangan oleh Bupati Pati, Haryanto, dihadiri Wakil Bupati Saiful Arifin, Sekda Suharyono dan jajaran Forkompimda Pati.

Dalam sambutan, Haryanto mengatakan, tahap pertama vaksinasi akan dilakukan kepada Forkompimda dan selanjutnya tenaga kesehatan, pelayan publik, TNI - Polri dan tokoh - tokoh yang dipandang perlu.

"Mohon dukungan dan doa restu, mudah - mudahan vaksinasi ini dapat berjalan lancar. Mungkin yang namanya kasus, bisa saja terjadi. Kalau toh nanti di lapangan terjadi sesuatu hal yang tidak sesuai, segera saja menghubungi petugas kesehatan. Jadi, lapornya ke petugas yang menangani, yaitu petugas kesehatan, puskesmas dan rumah sakit", terang Haryanto.

Terkait PPKM di Kabupaten Pati, bupati menyebut, berdampak pada penurunan kasus Covid-19 yaitu dari zona merah ke oranye, suspect dan terkonfirmasi Covid-19, sudah melandai.

"Namun angka kematian masih rangking 1 di Jawa Tengah, tenaga kesehatan dokter rangkir 4 dan perawat pada posisi 5", sebut bupati.

Menurutnya, keberhasilan memutus rantai penyebaran Covid-19, tidak hanya pada petugas kesehatan, tetapi dari semua lini agar bisa saling bahu - membahu dan membantu.

Untuk tetap bisa menekan penyebaran virus tersebut, pihaknya memperpanjang PPKM hingga 2 minggu ke depan, mulai 26 Januari hingga 8 Februari 2021, tertuang dalam Surat Edaran Bupati Pati Nomor 440/138 tentang PPKM Untuk Pengendalian Penyebaran Covid-19 di Kabupaten Pati.

"Mal dan swalayan yang semula harus tutup pada pukul 19.00 WIB, diundur menjadi jam 20.00 WIB. Yang belum maksimal akan dibuatkan regulasinya lagi", jelas bupati.

Kalau PPKM dipatuhi, tambahnya, maka upaya menekan penyebaran dan penularan Covid-19 di Kabupaten Pati, akan berhasil.

Dalam kesempatan itu, Haryanto juga meminta, bagi yang telah divaksin untuk tidak abai dan tetap menerapkan protokol kesehatan.

Terhadap sosialisasi peningkatan imunitas dengan ramuan tradisional, Haryanto sangat mengapresiasi, sebagai upaya menjaga diri agar tetap sehat dan imun kuat, sebagaimana dahulu telah dilakukan oleh nenek moyang.

"Dengan mengucap Bismillahirrah-manirrahiim, pencanangan vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Pati, bisa dilaksanakan", pungkas Bupati Haryanto.

Selanjutnya, dilakukan vaksinasi kepada Haryanto, setelah sebelumnya dirapid tes antigen. Dan menjadi orang pertama yang divaksin Covid-19 di Kabupaten Pati.

Berikutnya, secara bergiliran, vaksinasi juga dilakukan kepada Dandim 0718/Pati, Kapolres Pati, Kajari Pati dan tokoh agama / organisasi.

Terhadap Wakil Bupati dan Ketua DPRD, vaksinasi harus ditunda karena hasil pemeriksaan tekanan darah / tensi keduanya, tinggi.

Kabupaten Pati, menerima vaksin Covid-19 sebanyak 13.720 buah, yang dikirim dari Gudang Farmasi Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah dan tiba di Gudang Farmasi Dinas Kesehatan Kabupaten Pati, Sabtu (23/1), dengan pengawalan ketat Polres Pati.

(RM. Usman : /pn)

0 komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.