BUPATI PATI : KUALITAS PENDIDIKAN DIPENGARUHI REGULASI DAN KEBIJAKAN


Bupati Pati : Pemkab Pati Berperan Khusus Mendorong Kemajuan Pendidikan Dengan Mengalokasikan Anggaran Melalui APBD

Pati, RadarMuria.Com
Penerapan regulasi dan kebijakan bidang pendidikan seiring pergantian menteri pendidikan, terkadang pula terjadi pergantian kurikulum materi pendidikan.

Hal itu, yang  menjadikan keprihatinan tersendiri bagi Bupati Pati H. Haryanto.

"Terkadang saya merasa kasihan kepada para siswa, karena sering ada pergantian kurikulum dan regulasi yang berkaitan dengan pelaksanaan pendidikan", ungkap H. Haryanto saat  menyampaikan sambutan pada Rapat Koordinasi Bidang Pendidikan dan Kebudayaan 2019, bertempat di Gedung Korpri Jalan AKBP. Agil Kusumadya Pati, Selasa (29/10).

Rapat kordinasi dengan tema  'Meningkatkan Kualitas Sumber Daya Manusia Melalui Peningkatan Pelayanan Pendidikan Formal Dan Non Formal Yang Berkualitas Untuk Semua', dihadiri oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pati Winarto, S. Pd dan Sekretaris Drs. Sariyono serta para praktisi pendidikan di  Kabupaten Pati. 



Lebih lanjut bupati mengatakan, betapapun kerap menimbulkan persoalan tertentu, namun ia meyakini perubahan regulasi dan kebijakan mengandung harapan peningkatan mutu pendidikan.

"Kalau maunya mutu pendidikan itu bagus, tentu harus diimbangi dengan regulasi yang memadai. Mau dibawa kemana, pedomannya adalah regulasi yang ada", lanjut H. Haryanto.

Oleh karena itu, bupati pun meminta segenap penyelenggara pendidikan di Kabupaten Pati untuk melaksanakan regulasi yang ada sambil menunggu regulasi dari Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nadiem Makarim, yang baru dilantik oleh Presiden Joko Widodo.

Penunjukan Nadiem Makarim sebagai menteri yang membidangi pendidikan, menurut Haryanto, tentu sudah melalui pertimbangan yang matang oleh presiden.

Mendukung kemajuan pendidikan, Haryanto  menegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Pati telah berperan secara khusus, yaitu mengalokasikan dana dari APBD untuk kepentingan pendidikan.

Antara lain, sebutnya, Dana BOS (Bantuann Operasional Sekolah) untuk SMP dan bantuan bagi siswa miskin berprestasi.

"Semua itu demi mewujudkan pemerataan pendidikan di Kabupaten Pati", pungkas Bupati Pati H. Haryanto.

(RM. Usman)

0 komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.