BANTUAN AIR BERSIH BAGI WARGA TERDAMPAK KEMARAU





Pati, RadarMuria.Com
Kekeringan di sebagian wilayah Kabupaten Pati akibat dari musim kemarau tahun ini, membuat sejumlah warga di Kecamatan Pucakwangi, Winong, Jaken, dan Jakenan serta beberapa kecamatan lain mengalami krisis air bersih.

Pemerintah Kabupaten Pati melalui BPBD ( Badan Penanggulangan Bencana Daerah ) telah menyalurkan bantuan air bersih ke beberapa lokasi terdampak kekeringan. Instansi lain seperti Kodim 0718 /Pati, Polres Pati dan PMI serta lembaga lainnya juga telah membantu mengirimkan air bersih yang sangat dibutuhkan warga itu.

Terdorong untuk ikut membantu kesulitan warga mendapatkan air bersih, seorang tokoh masyarakat Siswati, S. Kom dari Desa Dukuhmulyo Kecamatan Jakenan turut menyalurkan bantuan air bersih kepada warga di desanya dan desa lainnya seperti di Desa Sendangsoko dan Tambahmulyo Kecamatan Jakenan, Dukuh Dayu Desa Tanjungsekar Kecamatan Pucakwangi dan di Dukuh Gendohan Desa Sarimulyo Kecamatan Winong, beberapa waktu lalu.

Setiap hari, Siswati mengaku bisa menyalurkan 2 tangki air kapasitas 6000 liter kepada warga yang membutuhkan.
"Banyak yang menghubungi untuk meminta _dropping_ air bersih, karena keterbatasan armada maka hanya mampu mengirim 2 tangki setiap hari", kata Siswati yang beberapa waktu lalu harus mundur dari jabatan Kades Dukuhmulyo karena memilih maju pada pemilihan legislatif mendatang, untuk dapil IV Pati.

Menurutnya, bantuan air bersih itu bagian dari rasa kemanusiaan yang tidak tega melihat penderitaan orang lain.
" Semata - mata untuk membantu sesama, sebatas yang saya mampu", ujar Siswati kepada RadarMuria.Com.( tim )

0 komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.